Sire Inspection: Prosedur Menyimpan Data VDR Kapal
Oleh: Ir Sjaifuddin Thahir Msc
BATAM – Sire Inspection adalah inspeksi terkait program kapal-kapal tanker, pemilik kapal tanker, dan perusahaan minyak untuk bertukar data tentang kapal tanker yang sedang disewa atau dicarter.
Pembahasan kali ini akan lebih spesifik lagi, yakni prosedur untuk menyimpanan data di dalam satu device bernama voyage data recorder (VDR).
Bagaimana cara menyimpan data di dalam VDR terkait dengan sire inspection.
Pertanyaan tentang sire inspection:
Biasanya pertanyaan terkait sire inspection ini datang dari sire inspector yang akan mengambil salah satu sample terhadap perwira dek, seperti kepada nakhoda atau kapten.
Sire inspector akan menanyakan prosedur bagaimana menyimpan data dalam VDR bila terjadi suatu kecelakaan (accident).
Bila perwira dek atau nakhoda mengetahui prosedurnya, sire inspector tidak akan memberikan komen atau catatan obeservasi.
Bila sebuah kapal mengalami suatu kejadian, kecelakaan atau accident maka kejadian tersebut tersimpan dalam data VDR. Data ini sangat berharga apalagi terjadi suatu kecelakaan besar, dan bila terjadi klaim terhadap kapal dan biasanya melalui suatu program yang namanya investigasi kecelakaan kapal.
Untuk melakukan investigasi kecelakaan kapal maka akan dilihat dalam data yang disimpan di VDR.
Jika terjadi insiden, data yang tersimpan dalam VDR dapat sangat berharga dalam investigasi kecelakaan kapal, ABK harus mengetahui cara menyimpan data tersebut dan mencegahnya agar tidak ditulis ulang (ditimpa).
Oil Companies International Marine Forum (OCIMF) memberikan rekomendasi tentang penggunaan informasi perekaman data pelayaran secara proaktif, memberikan informasi lebih lanjut tentang penggunaan VDR.
Spesifikasi kinerja saat ini untuk VDR hanya mensyaratkan data disimpan minimal 12 jam sebelum ditimpa.
Karena banyak VDR yang ada saat ini hanya memenuhi penyimpanan 12 jam, jika tidak ada tindakan yang dilakukan untuk menyimpan data VDR yang direkam dalam waktu 12 jam setelah terjadi insiden, data akan hilang atau ditimpa, sehingga meniadakan tujuan pemasangan VDR.
Kesimpulan bagi pemilik kapal sebaiknya menggunakan VDR yang kapasitas besar dari 12 jam. Bisa menggunakan VDR yang bisa menyimpan data dengan durasi 16 jam. (*)