Profil Kekasaran Permukaan Lambung Kapal
Oleh: Ir Sjaifuddin Thahir Msc
BATAM – Kekasaran permukaan lambung kapal tidak bisa dihindari dalam pembangunan sebuah bangunan kapal, karena lambung kapal tidak mungkin terlalu halus atau terlalu kasar.
Sehingga ada profil atau aplikasi yang tepat pada sebuah kapal. Profil kekasaran yang dibutuhkan pada lambung kapal dapat bervariasi tergantung pada jenis cat yang akan diaplikasikan ke kapal.
Profil kekasaran yang umum digunakan di kapal terbagi 3 golongan, antara lain:
1. Profil kekasaran halus
2. Profil kekasaran kasar
3. Profil kekasaran tertentu
Mengapa kapal memiliki profil kekasaran karena hal ini disebabkan proses produksi dari pelat yang tidak mungkin membuat lambung kapal halus, meskipun pelat baru masih mempunyai kekasaran.
Adapun hal lain bisa disebabkan oleh operator pembuat pelat, pemadatan, saat rolling, serta mesin-mesin yang digunakan dan banyak faktor lain sehingga terjadi profil kekasaran pada lambung kapal. Bahkan pada saat kapal sudah beroperasi ada faktor korosif.
Berikut perjelasan masing-masing kekasaran pada lambung kapal.
1. Profil kekasaran lambung kapal yang halus untuk pengecatan:
Biasanya diperlukan permukaan yang halus dan rata agar cat dapat menempel dengan baik dan menghasilkan hasil yang estetis.
2. Profil kekasaran kasar untuk pelapisan anti karat:
Lapisan anti karat seringkali memerlukan profil kekasaran yang lebih kasar agar dapat melekat dengan kuat pada permukaan lambung kapal dan mencegah korosi.
3. Profil kekasaran tertentu untuk pelapisan anti fouling.
Lapisan anti fouling biasanya memerlukan profil kekasaran yang disesuaikan agar dapat mencegah pertumbuhan organisme laut, seperti ganggang, kerang dan hewan laut lainnya. (*)